puisi
PUJANGGA
Iakah senyum yang ranum itu Bisa kau rawat ..? Atau bisakah untuk kusimpan dalam hayat.? Hihi..... Kini waktu…
Iakah senyum yang ranum itu Bisa kau rawat ..? Atau bisakah untuk kusimpan dalam hayat.? Hihi..... Kini waktu…
Dzikir Ketika Dzikir itu didendangkan seolah pintu dan jendela hatiku terkuak lega diterpa pancaran kilat di…
APRIL dan KISAHNYA April dan Kisahnya Hujan yang menyasak punggungku telah reda, mulai kupunguti lagi be…
KUMPULAN PUISI MENYENTUH HATI "Kekataku melambat Kau datang dalam sekejap Aku ingin berkata toba…
//. Getar Gema ingat pada sebuah kisah Nyata menyapa dalam tepi langkah Tentang sepasang merpati inda…
GURU PROFESI YANG PENTING UNTUK GENERASI SELANJUTNYA Menjadi gurunya manusia Penulis adalah seorang mahasisw…
Menyerahkan Hati Aku tidak tahu Kapan akan mengakhiri pencarian hati? Tapi saat bertemu denganmu …
Kali Kedua Hamparan damba memenuhi langit-langit do’a, membawa setubuh lebam oleh kebisingan harapan, pun…
//. Pertemuan tanpa Sengaja Dalam ketidak sengajaan waktu, ia menetaskan rumpun kisah di sudut-sudutalin…
PRESIDEN ADALAH PARAMETER UTAMA PERUBAHAN INDONESIA. BENARKAH ? di negara Indonesia, sistem pemerintahannya a…
Manusia dan kemajuan peradaban Tulisan ini adalah opini dari penulis dalam memahami eksistensi manusia dan …
Dengan cerdas Chamal memberi peran pada kata-kata sebagai alat penyampai imagi, atau penyampai gambar yang me…